Malang, Jatim This Week – Keluarga Besar Singo Lapas Indonesia menggelar silaturahmi temu kangen, bertempat di Warung Lesehan Sumber Rejeki Talangagung Kepanjen Kabupaten Malang, pada Minggu (10/12/2023).
Kegiatan ini bertujuan untuk lebih memperat dan memperkokoh tali persaudaraan diantara sesama keluarga besar Singo Lapas Indonesia dan turut hadir pada kesempatan ini Unang perwakilan Lapas Kelas 1 Lowowaru Malang,Cekrek selaku ketua penyelenggara kegiatan,beberapa sesepuh Singo Lapas Indonesia diantaranya Achmad Baresi,Budi Tatto,dan lain sebagainya.Turut hadir pula Kades Talangagung Ami Sri Witanti.
Sejumlah tokoh komunitas Aremania juga turut serta menyemarakkan acara kali ini,antara lain Margono (Branjang Kawat),Amin Tatto (Texas Jodipan),Iwan Sangar (Aremania Matos), Sipit (Aremania wilayah Timur), Eko Wijaya (Arek Malang Bersatu),Andi Sudar (Singa DC), Abah Sobar dan lainnya.
Serangkaian kegiatan dibuka dengan pembacaan doa,kemudian di lanjut menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Padamu Negeri dengan diikuti ratusan tamu undangan yang hadir.
Salah satu sesepuh Singo Lapas Indonesia Achmad Baresi menyampaikan,terselenggaranya kegiatan tidak luput dari suport doa dan dukungan seluruh element,terutama keluarga besar Singo Lapas Indonesia.
“Dengan wadah temu kangen ini,tentu kami ingin menyatukan seluruh element baik internal keluarga besar Singo Lapas Indonesia,Komunitas,tokoh -tokoh yang ada di Malang Raya.Membangun sinergisitas untuk berbuat kebajikan,salah satunya sosial kemasyarakatan,”tutur,Achmad Baresi saat didampingi ketua panitia penyelenggara Cengkrek dan Eko Wijaya sesepuh Arek Malang Bersatu.
Meski terbilang umurnya masih muda,Singo Lapas Indonesia sudah beranggotakan kurang lebih 5000 orang,dari berbagai daerah se-Indonesia.Keberadaanya komunitas eks Napi ini,ditengah masyarakat sudah terbukti memberi manfaat cukup besar.
“Singo Lapas Indonesia saat ini beranggotakan kurang lebih 5000 orang.Latar belakang berdirinya membangun kesadaran dan kepedulian kepada sesama.Intinya mengarah hal yang positif,meninggalkan dan menjauhi yang negatif,”imbuhnya.
Adapun kegiatan yang rutin di lakukan Singo Lapas yakni,berbagi nasi bungkus/kotak tiap Kamis malam setiap minggunya.Titik sasar adalah tukang becak, Gepeng , dan sejenisnya.Lokasi pendistribusian di sekitar Alun-Alun Kota Malang.
“Selain program rutin tiap Kamis malam,masih banyak program sosial kemasyarakatan lainnya.Terutama saat memasuki bulan Ramadhan tiba.Harapan kedepan lebih kompak solid lagi.Apa yang sudah baik ini,kita tingkatkan lagi,”harapnya.
Sementara itu, Amik Sri Witanti Kepala Desa Talangagung Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang,melayangkan apresiasinya dengan acara temu kangen dan silahturahmi Singo Lapas Indonesia.Pihaknya juga sangat terkesan dengan keberadaan komunitas tersebut.
“Sekilas kalau dilihat orangnya sangar-sangar bertatto,namun ternyata baik semuanya.Saya sangat terkesan, belum pernah ada kekompakan seperti ini.Semoga kedepan Komunitas ini bisa lebih maju lagi.Kalau bisa dilegalkan, sehingga lebih mempermudah pelaksanaan kegiatan sosial kemasyarakatan,”pungkasnya. (kim/ad)