Malang, Jatim This Week – DPU Bina Marga Kabupaten Malang dianggap lambat dengan penanganan jalan rusak dan berlubang di jalan Desa Druju Kecamatan Sumbermanjing Wetan yang ditutup dengan plat besi.
Dengan tidak ada tanggapan dari DPU Bina Marga, akhirnya warga bersama beberapa perangkat desa setempat melampiaskan kekesalannya dengan membongkar plat besi yang dijadilan penutup jalan yang berlubang.
“Ini sebagai bentuk kekesalan warga Druju atas ulah Dinas Pekerjaan Umum DPU Bina Marga Unit Turen Kabupaten Malang pada Minggu yg lalu” ucap Anto salah satu warga saat dilokasi pembongkaran pada Minggu (26/2/2023).
Menurut Anto, jalan rusak berlobang ini sangat membahayakan bagi pengguna jalan, dan warga sudah beberapa kali mengusulkan ke Pemdes setempat namun tidak digubris dan tidak dihiraukan sama sekali dengan beberapa faktor kendala.
Hal yang sama dikatakan Didik atau biasa disapa Tuni selaku perangkat desa Druju, pembongkaran jalan ini karena ada berapa hal kendala tentang lambatnya perbaikan jalan yang berlobang dengan faktor pendanaan karena anggaran yang belum juga turun.
“Kita sebenarnya juga merasa risih atas keluhan kekesalan warganya sampai kapan jalan ini diperbaiki secara layak umumnya bisa dilewati warga” kata Tuni
“Kami juga sudah sering melaporkan ke pihak PU Bina Marga kantor unit Turen untuk segera ditindaklanjuti dalam perbaikan, namun kami kurang tahu hal apa yang membuat lambat perbaikan jalan ini. Ternyata faktor utama dari anggaran yang belum teralokasikan” tambahnya
Dan kita sudah menghimbau dan memberi penjelasan kepada warga untuk menunggu dari Minggu yang lalu. Dan hingga sekarang tidak ada kejelasannya akhirnya warga memutuskan untuk kerja bakti membongkar tutup jalan yg terbuat dari plat besi untuk tidak lagi dipakai nutupi jalan karena sangat membahayakan sekali bagi warga yang lewat.
Hingga berita ini diturunkan, Plt. Kepala Dinas DPU Bina Marga Kabupaten Malang Suwignyo ketika dikonfirmasi melalui pesan watshapp belum ada jawaban. (Djul/dudung)