Jakarta, Jatim This Week – Fransiska Candra Novitasari alias Siskaeee mengaku pengambilan gambar atau syuting film Kramat Tunggak buatan rumah produksi film porno di Jakarta Selatan dilakukan pada Ramadan.
“Sinopsisnya itu seorang PSK (Pekerja Seks Komersial) atau pelacur yang bertobat di bulan Ramadan,” kata Siskaeee usai diperiksa di Polda Metro Jaya, pada Senin ( 25 /9/2023).
Siskaeee mengaku dipaksa mengikuti kemauan sutradara dan produser selama proses produksi film. Meski tak ada ancaman, ia menuruti permintaan beradegan syur karena sudah menerima uang.
“Uang sudah masuk di awal, karena kita merasa aman, karena adanya tanda tangan surat perjanjian awal dan ketemu tim legal mereka,” kata Siskaeee usai diperiksa.
Hari ini, perempuan itu diperiksa oleh penyidik Subdirektorat Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. Siskaeee diperiksa sejak pukul 10.00 hingga 16.00 WIB serta diberi kurang lebih 48 pertanyaan.
Dia memberikan bukti tambahan berupa skrip lengkap perannya dalam film Keramat Tunggak produksi Kelas Bintang milik tersangka Irwansyah. Selain itu diberikan juga surat perjanjian kerja untuk produksi selama tiga hari.
Siska diberi upah Rp10 juta dalam film tersebut. Sempat dijanjikan bonus dan akhirnya dia diberi Rp500 ribu.
Polisi telah menangkap Irwansyah selaku pemilik rumah produksi dan pelaku lain inisial AIS, JAAS, AT, SE pada 21 Juli 2023. Hasil produksi film diunggah ke tiga situs yang kini sudah diblokir, yaitu kelasbintang.com, togefilm.com, dan boscinema.com dengan jumlah film yang sudah diproduksi sebanyak 120 judul. (ly/ad)