Nganjuk, Jatim This Week -Ramainya isyu pengangkatan tenaga kontrak di RSUD Nganjuk yang diisi oleh para pensiunan membuat Direktur Eksekutif tokoh Nganjuk bersatu Dr. Wahju Prijo Djatmiko, S.H., M.H., M.Sc., angkat bicara.
Dirinya menyampaikan menyampaikan “dalam prespektif rekrutmen tenaga kerja, ada beberapa pendekatan yang sering ditempuh oleh pemberi lapangan pekerjaan antara lain: kesiapan kerja, kompetensi, imbalan yang tidak tinggi, penampilan, mudahnya sumber daya manusia (SDM) tersebut dikembangkan, dan lain-lain.
” Adapun kecenderungan yang ada sekarang ini, banyak lembaga pencari kerja yang mengutamakan fresh graduate karena alasan cost ratio dan mudahnya dalam mengembangkan SDM terkait Pilihan di atas disebabkan adanya beberapa faktor yang membuat fresh graduate memiliki ‘nilai jual’ yang menarik. Seorang fresh graduate yang berjiwa muda tentunya memiliki semangat dan energi baru,” kata Wahyu
Adpun terntang rumor rekrutmen tenaga kerja dengan memanfaatkan kembali para pensiunan yang dilakukan oleh RSUD Nganjuk ini benar, maka hal tersebut patut dikritisi meski tidak ada peraturan perundang-undangan yang melarang untuk mempekerjakan kembali pekerja yang telah mencapai usia pensiun, jelas Wahyu
Untuk itu, demi menyegerakan pencapaian visi dan misi RSUD Nganjuk, saya berharap dalam merekrut tenaga kerja kontrak agar mengutamakan fresh graduate. Hal tersebut juga bisa dianggap sebagai bentuk adanya komitmen untuk mengurangi pengangguran dan pemerataan pendapatan kepada masyarakat di Kabupaten Nganjuk.
Sementara itu Inspektorat Daerah kabupaten Nganjuk M.Yasin saat di komfirmasi terkait dengan hal tersebut, menegaskan “saya akan pelajari dulu aturannya “, baru saya bisa menjelaskan ke panjenengan
“akan saya pelajari dulu mas, baru kami bis memberikan statement pada saudara,” lanjutnya,
Perlu di ketahui, hal ini bermula saat tersiar kabar jika Pihak RSUD mempekerjakan kembali tenaga kerja yang sudah pensiun sebagai pegawai kontrak, dan hal itu dibenarkan oleh sekertaris RSUD Sudarno saat memberikan keterangan kepada awak media pada kamis (15/6/2023). (sty/adi)