Malang, Jatim This Week – Diberlakukan sejak Jumat (11/8/2023), rekayasa lalu lintas di Jalan Merdeka Utara kemungkinan bakal diterapkan secara permanen, Rekayasa tersebut dianggap efektif untuk mengurai kepadatan di Kawasan Alun-Alun Merdeka, terlebih, hingga saat ini belum ada keluhan masyarakat terkait rekayasa tersebut.
Dari pantauan dilapangan sejak selasa (15/8/2023) hingga berita ini di turunkan, kondisi lalin di depan Mal Ramayana (MGR Sugiyopranoto) sampai Kantor Pos Malang (Merdeka Selatan) terpantau lancar, meski di jam pulang kerja, sekitar pukul 16.00 WIB.
Menyikapi hal itu, Wali Kota Malang Sutiaji menyebut bila sejauh masih tahap uji coba. Berdasar pantauannya, kepadatan yang biasanya terjadi di depan Mal Ramayana, kini bisa diurai dengan rekayasa tersebut.
”Sekarang kenyataan di lapangan lancar, tidak ada keluhan dari warga. Kalau begitu bisa permanen,” terang Sutiaji pada rabo (16/8/2023).
Di sisi lain, dia menekankan, meski tanpa keluhan dari warga, pihaknya tetap akan melakukan uji coba terlebih dahulu. Sutiaji juga menginstruksikan kepada dinas perhubungan (dishub) untuk melakukan kajian terkait rekayasa lalin tersebut. Jadi, pengamatannya tidak hanya dari pandangan semata.
”Rekayasa ini merupakan hasil diskusi dari forum lalu lintas. Bukan hanya mau dari Pemkot Malang saja,” imbuhnya.
Ditempat terpisah, Kepada Dishub Kota Malang Widjaja Saleh Putra mengatakan, meski terbilang berhasil, pihaknya masih mencatat beberapa poin. Seperti sebagian masyarakat masih belum terbiasa dengan rekayasa lalin di Jalan Merdeka Utara.
”Untuk itu perlunya uji coba, agar masyarakat terbiasa. Sama seperti di Kajoetangan beberapa waktu lalu. Pasti awalnya masyarakat akan bingung,” kata jaya.
Lebih lanjut, dia menyampaikan, dampak dari penerapan dua arah itu, pejalan kaki tidak bisa leluasa untuk menyeberang. Baik yang berasal dari alun-alun atau Mal Sarinah. Sehingga, dishub menyarankan warga agar menggunakan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO).
Namun, saat disinggung kondisi JPO di Jalan Merdeka Utara kurang layak, serta Banyak sampah berserakan, jaya menyampaikan dan akan minta tolong pihak terkait untuk dibersihkan, agar masyarakat mau menggunakan fasilitas tersebut, pungkasnya. (adi)