Malang, Jatim This Week – Gerakan Nasional 1000 Startup Digital kembali menggelar kegiatan di Jawa Timur, program ini merupakan bagian dari Gerakan Nasional 1000 Startup Digital dalam memajukan ekosistem startup digital di Jawa Timur pada tahun 2023.
#Hack4ID Jawa Timur berlangsung di Kota Malang dimulai dengan acara Kick-Off daring pada tanggal 30 September 2023 dan cara tersebut dihadiri oleh Sugito Adhi, S.T Par, M.M Par., General Manager Grand Mercure Malang Mirama sebagai narasumber.
Dia akan memberikan wawasan mengenai permasalahan yang dihadapi oleh Grand Mercure dalam industri perhotelan.
Beberapa permasalahan yang dibahas antara lain optimasi reservasi hotel secara langsung melalui website, kerjasama dengan UMKM, dan program keberlanjutan terkait konsep planet 21 dan pengurangan penggunaan plastik.
Kegiatan utama dari #Hack4ID Jawa Timur berlangsung secara luring selama dua hari pada tanggal 14 – 15 Oktober 2023 di Malang Innovation Hub, Graha Politeknik Negeri Malang.
Acara ini melibatkan 50 peserta yang telah dipilih dari acara Kick-Off sebelumnya dan dipandu oleh Ayrton Eduardo, Pendiri Crevolutionz, dan Devi R. Ayu, Pendiri Cindaga.com & Pendiri Mom Digipreneur Community, sebagai Sprint Master selama dua hari kegiatan.
Nantinya para peserta diajak untuk melakukan Problem Sprint pada hari pertama dengan mempelajari materi mengenai Problem-Solution Fit oleh Reza Zamir, Co-Founder Syari-Hub.
Mereka akan belajar cara mengidentifikasi masalah, melakukan riset pasar, menentukan pesona pengguna, dan memvalidasi solusi yang telah ada, adapun fokus kegiatan pada hari pertama adalah problem sprint dengan menggunakan metode Design Sprint.
Sugito Adhi lebih lanjut mengatakan dengan kolaborasi industri perhotelan bersama para startup menjadi salah satu terobosan dan inovasi baru untuk kedepannya.
Ia mengaku project ini cukup berlangsung lama dalam persiapannya, mulai dari pemilihan study case, rangkaian acara Kick-Off hingga berlangsungnya acara tersebut.
“Kami mengajak para startup ini untuk membuat solusi dari 4 study case yang kami tawarkan yaitu direct booking ke website kami, platform bagi penggiat budaya, kampanye keberlanjutan, lingkungan serta manajemen inventaris dan keterlibatan UMKM” pungkas Sugito Adhi. (Adv/ad)